Sidorejo= berasal dari kata ‘Sido’ yang berarti jadi, dan ‘Rejo’ yang berarti ramai.
Wilayah ini semula bernama Plosorejo,yang mana terdapat pohon ploso yang sangat besar dan wingit disitu tempat pemimpin diwilayah ini,apabila pemimpin wafat di makamkan disini. Pada suatu ketika masa jaman penjajahan Belanda kira-kira tahun 1890-an ada seorang anak yang bernama Sonto Suro bertempat tinggal di wilayah Grogolan yang katanya sebelah barat Grobogan diajak orang tuanya pindah ke wilayah Plosorejo karena dikejar sama antek-antek Belanda (ciri2 mempunyai senapan),setelah sampai Wilayah Plosorejo orang tua Sonto Suro diajak bertanding oleh pemimpin wilayah ini karena orang tua Sonto Suro sangat tangguh dia menang ,selanjutnya orang tua Sonto Sura memindahkan tempat pemimpin agak ke utara berjauhan dengan pohon ploso.
Kemudian banyak orang yang berdatangan ke tempat orang tua Sonto Sura untuk minta petunjuk dan nasehat sehingga menjadi ramai. Selanjutnya beliau mengubah wilayah/Desa Plosorejo ini menjadi Desa Sidorejo. Dan konon selanjutnya Sonto Suro menjadi Paranormal meneruskan wasiat orang tuanya.